logo blog

Operasi militer di Mosul sebabkan lebih dari 100.000 warga sipil menjadi pengungsi

Operasi militer di Mosul sebabkan lebih dari 100.000 warga sipil menjadi pengungsi

Operasi militer di Mosul sebabkan lebih dari 100.000 warga sipil menjadi pengungsi
Seorang gadis kecil Irak yang mengungsi dari kota Mosul, tiba di kamp Sewdinan dekat desa Hasan Sham, sekitar 35 km dari Mosul pada 16 Desember 2016. (Foto: AFP)

MOSUL (Lenterakabah) – Lebih dari 100.000 orang telah mengungsi akibat dari operasi militer besar-besaran untuk merebut kota Mosul, ujar laporan Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM).

Irak meluncurkan operasi untuk merebut kota Mosul sejak 17 Oktober. Sejak pertempuran dimulai, sekitar 103.872 warga sipil Irak telah menjadi pengungsi, sebagian besar dari provinsi Nineveh yang beribukota di Mosul, lanjut laporan IOM seperti dilansir AFP pada Selasa (20/12/2016).

Berbeda dengan laporan IOM, Menteri Migrasi Irak, Jassem Muhammad Al-Jaff mengatakan kepada AFP bahwa 118.000 orang telah mengungsi sejak operasi dimulai.

Organisasi bantuan telah memperingatkan bahwa satu juta orang atau lebih bisa menjadi pengungsi akibat operasi Mosul.

Militer Irak mengklaim bahwa pasukan elit telah maju jauh ke Mosul timur dan hampir setengah dari sisi kota telah direbut kembali.

ISIS menyerbu kota Mosul pada 2014 dan sejak saat itu kota tersebut berada di bawah kendali ISIS. (haninmazaya/*)

Topik: irak, isis, mosul


Lentera Kabah

Share this:

Enter your email address to get update from ISLAM TERKINI.

Tidak ada komentar

About / Contact / Privacy Policy / Disclaimer
Copyright © 2015. Kabar Ukhuwah Islamiyah - All Rights Reserved
Template Proudly Blogger